Bos CIA & Mossad Bertemu PM Qatar di Doha, Negosiasi Gaza?

Direktur Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) William Burns, Kepala Dinas Intelijen Mossad Israel David Barnea dan Perdana Menteri (PM) Qatar Sheikh Mohammed Bin Abdulrahman al-Thani melakukan pertemuan di Doha pada Kamis waktu setempat.
Sebuah sumber kepada Reuters menyebut pertemuan tersebut digelar untuk membahas parameter kesepakatan pembebasan sandera dan jeda dalam pertempuran Hamas-Israel di Jalur Gaza.

Meski begitu hasil perundingan masih belum jelas. Namun Gedung Putih kemudian mengumumkan bahwa Israel telah menyetujui jeda sementara.

Seorang pejabat AS, yang berbicara tanpa menyebut nama, membenarkan bahwa Burns bertemu dengan Barnea dan PM Qatar untuk membahas kemungkinan pembebasan sandera oleh Hamas. Pejabat itu menolak memberikan rincian lebih lanjut.

“Keuntungan dari pertemuan tersebut adalah mempertemukan ketiga pihak dalam satu meja secara real time untuk mempercepat prosesnya,” kata sumber tersebut, dikutip Jumat (10/11/2023).

Pembicaraan tersebut juga mencakup diskusi tentang izin impor bahan bakar untuk keperluan kemanusiaan ke Gaza, yang sejauh ini ditolak oleh Israel karena takut dialihkan ke Hamas untuk tujuan pertempuran.

Sebuah sumber mengatakan bahwa perundingan tersebut membahas pembebasan 10-15 sandera dengan imbalan jeda kemanusiaan selama satu hingga dua hari dalam perang yang menghancurkan Gaza.

Qatar, tempat beberapa pemimpin politik Hamas bermarkas, telah memimpin mediasi antara Hamas dan pejabat Israel untuk pembebasan lebih dari 240 sandera. Dokumen-dokumen tersebut diambil oleh militan Hamas ketika mereka menyerang di Israel pada 7 Oktober dan Israel mengatakan 1.400 orang tewas.

Israel kemudian melancarkan pemboman tanpa henti terhadap Gaza dan akhir bulan lalu memulai invasi lapis baja ke daerah kantong tersebut. Serangan negara Zionis ini menyebabkan lebih dari 10.000 orang tewas, di mana 40% di antaranya adalah anak-anak.